Tren Terbaru. Restorasi Yamaha Mio Lawas, Harga Jual Tinggi
Yamaha Mio mempunyai cerita yang manis bagi dunia otomotif di Indonesia. Skuter matik dari pabrikan garpu tala ini sempat menjadi primadona sejak tahun 2003. Skutik entry level ini memang punya desain yang sesuai dengan selera pasar Indonesia hingga tak heran Yamaha Mio merajai pasar di segmen skutik Indonesia pada era 2000-an. Ditambah mesinnya yang cukup mumpuni pada jamannya.
Yamaha Mio yang sering dikenal sebagai Mio Smile saat ini ternyata memasuki tren terbaru yaitu restorasi motor. Tak tanggung-tanggung, Yamaha Mio Sporty keluaran 2004 sedang naik daun sehinnga memiliki nilai jual sebesar Rp 14 jutaan.
Dikutip dari Kumparan.com, Jimmy Nawar owner bengkel restorasi khusus Yamaha Mio, Mio Nizer menceritakan bahwa setahun belakangan tren ini sedang naik daun. “Dari setahun belakangan ini sih sudah ramai, sekarang nih 2020 lagi banyak-banyaknya,” cerita Jimmy saat bertemu di bengkelnya kawasan Depok, Jawa Barat, beberapa waktu lalu.
Restorasi motor lawas ini memang makin marak dilakukan belakangan ini karena memiliki tujuan untuk mengembalikan keaslian sepeda motor secara keseluruhan atau sekadar membuat tampilannya sepert baru lagi.
Sumber foto : Kumparan.com
Hal yang harus diprioritaskan adalah merestorasi bagian kaki-kaki dan dilanjut area mesin. Sektor ini kadang disepelekan oleh konsumen. "Pemain pemula kebanyakan hanya mikirin eksterior saja, tapi untuk mesin dan kaki-kaki itu enggak dibenerin. Kalau mau restorasi yang benar dan enak digunakan dimulai dari kaki-kaki, mesin, baru body (eksterior)," kata Jimmy kepada Kumparan.com.
"Spare part cenderung gampang, enaknya Yamaha masih menyediakan. Jadi kalau orang mau main atau bangun Yamaha Mio mudah untuk merestorasi. Tapi memang untuk body warna langka itu mereka sudah enggak produksi," lanjutnya.
Ketika berbicara biaya restorasi, Jimmy mengungkapkan harga mulai Rp 4 jutaan. Sesuai sarannya, restorasi tersebut dimulai dari bagian kaki-kaki dengan lam pengerjaan selama tiga hari. Bagian kaki-kaki yang diganti adalah fullset, artinya komponen suspensi depan belakang, velg, hingga ban akan diganti baru.
Sementara jika memutuskan untuk melakukan full restorasi dari kaki-kaki, mesin, dan eksterior Jimmy mematok harga di Rp 10 juta dengan estimasi pengerjaan 3 minggu.
"Itu belum sama motor bahannya. Untuk harga bahan Mio Sporty sendiri Rp 4 jutaan," tegas dia.
Sumber foto : OTOSEKEN.ID
Jika ingin menggantinya secara total, disarankan untuk menggunakan part original dari Yamaha. Pasalnya barang KW atau tiruan memiliki banyak kekurangan yang justru malah bikin hasil restorasi tidak maksimal.
"Jangan beli bodi KW, enggak bakal puas. Daripada buang-buang duit mending langsung beli part original," buka Jimmy
Jimmy sendiri tidak menyediakan bodi KW di bengkelnya demi mengutamakan kepuasan pelanggannya. "Karena saya enggak mau bikin customer kecewa. Karena urusannya ini jangka panjang," terangnya.
"Tapi hanya mengganti part-part yang tidak layak saja untuk meminimalisir budget, untuk komponen yang saya gunakan semuanya full original Yamaha" ungkap Jimmy. Tertarik untuk ikut restorasi Yamaha Mio? Yuk coba sekarang!
